Dua hari ini saya ngerasa BETE banget. Dari kemarin bawaannya pengen manyun dan ngomel-ngomel melulu. PMS? Mungkin juga. Banyak masalah? Itu sih memang langganan. Yang jelas, hari ini kadar kesensian saya lebih kental dari kemarin deh keanya :I
Dan jadilah muka saya seperti ini...
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhP13RvqFchFjQ-pRdfbW09yrlINnJSSg416FTr3oCHW6jf9POUEy2JCobXNns_shtR61UMpSR-rUOyW9nDNP7EU_uPxTKhTiH9ByvvLf1VNE0j1wQupRfgI9b8t0YaD9jmPTGwu4bUjYs/s320/momomo+032.jpg)
Dari yang biasanya super ceria begini...
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkD9GfGFtZ1oOhclLl3I-mvHDLfOqNVTlBU7Sve4F2I-bZkEXJihzyf69lGIlYp7PlUq5HbfDDuZKLqvenvfJkeZDyCHU_xca6qnAkwN4YSLymxF1GWHnvgUV9dzWmozjvmRl26IF63XY/s320/Foto028.jpg)
Marah-marah ga bisa, nangis-nangis ga bisa, akhirnya saya cuma bisa berdoa semoga manyun day ini akan berakhir pada saat besok saya membuka mata di pagi hari. Semoga saya termasuk orang yang kuat dan tabah untuk menghadapi setiap masalah yang datang dalam hidup saya. Saya juga mencoba mensugesti diri saya kalo ga ada manusia yang hidup tanpa masalah di bumi ini. Saya yakin, masalah yang ada pada saya tidak lebih besar dari masalah yang kini sedang dihadapi orang lain. Diberi masalah dan cobaan dalam hidup itu ibarat sebuah besi yang diberi tempaan selagi panas. Semakin banyak tempaan yang diberikan, semakin cepat pula sebuah karya indah tercipta. Sebaliknya, semakin sedikit dan pelan tempaan yang mendera, semakin lambat karya indah itu terbentuk, dan mungkin malah akan gagal pada saat besi itu sudah mulai dingin. TUHAN MAHA ADIL. Itu yang saya selalu percaya. Itu pula yang mampu membuat saya tersenyum di ujung keresahan saya :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar